Minggu, 22 November 2015

Kode Etik

Kode Etik Insinyur itu adalah norma dan asas yang diterima oleh para insinyur sebagai landasan ukuran tingkah laku. Kode etik ini tidak hanya melindungi masyarakat, tetapi juga membangun dan memelihara integritas dan reputasi dari profesi kita yaitu profesi sebagai insinyur.
Nah adapun Kode Etik Insinyur dari PII (Persatuan Insinyur Indonesia) yaitu:

Prinsip-Prinsip Dasar :
1.      Mengutamakan keluhuran budi.
2. Menggunakan pengetahuan dan kemampuannya untuk kepentingan kesejahteraan umat manusia.
3.  Bekerja secara sungguh-sungguh untuk kepentingan masyarakat, sesuai dengan tugas dan tanggung
4.      jawabnya.
Meningkatkan kompetensi dan martabat berdasarkan keahlian profesional keinsinyuran.

Tujuh Tuntunan Sikap :
1.  Insinyur Indonesia senantiasa mengutamakan keselamatan, kesehatan dan kesejahteraan Masyarakat.
2.      Insinyur Indonesia senantiasa bekerja sesuai dengan kempetensinya.
3.      Insinyur Indonesia hanya menyatakan pendapat yang dapat dipertanggungjawabkan.
4.  Insinyur Indonesia senantiasa menghindari terjadinya pertentangan kepentingan dalam tanggung jawab tugasnya.
5.      Insinyur Indonesia senantiasa membangun reputasi profesi berdasarkan kemampuan masing-masing.
6.      Insinyur Indonesia senantiasa memegang teguh kehormatan, integritas dan martabat profesi.
7.      Insinyur Indonesia senantiasa mengembangkan kemampuan profesionalnya.

Profil Persatuan Insinyur Indonesia :


I

Nama


Persatuan Insinyur Indonesia – PII (The Institution of Engineers, Indonesia – IEI)



II

Pendirian


Berdiri tanggal :

23 Mei 1952 di BandungPendiri :
1.      Ir. Djuanda Kartawidjaja
2.      Dr. Rooseno Soeryohadikoesoemo
III

Perangkat Organisasi


1.      Dewan Penasehat
2.      Dewan Insinyur
3.      Pengurus Pusat
4.      Majelis Kehormatan Insinyur
5.      Dewan Pakar
6.      Badan Pengkajian
7.      BK dan atau BKT
8.      Pengurus Wilayah
9.      Pengurus Cabang
10.  Badan Usaha dan Yayasan
11.  Forum Anggota Muda (FAM-PII)
IV

Mitra Organisasi


1.      Perguruan Tinggi Teknik
2.      Asosiasi Profesi
3.      Industri/Perusahaan
V

Keanggotaan Internasional


1.      WFEO, World Federation of Engineering Organizations)
2.      AFEO (ASEAN Federation of Engineering Organizations)
3.      FEISEAP (Federation of Engineering Institute South East Asia and Pacific)
4.      AEESEAP (Association of Engineering Education South East Asia and Pacific)
VI

Ketua Umum PII, 1952 – 2009


1.      Ir. Djuanda Kartawidjaja (1952-1954)
2.      Ir. Kaslan Tohir (1954 – 1859)
3.      Ir. Ukar Bratakusuma (1959 – 1961)
4.      Ir. Suratman D. (1965 – 1969)
5.      Dr. Ir. GM. Tampubolon (1969 – 1984)
6.      Ir. Sumantri (1984 – 1989)
7.      Ir. Aburizal Bakrie (1989 – 1994)
8.      Ir. Arifin Panigoro (1994 – 1999)
9.      Ir. Qoyum Tjandranegara (1999 – 2002)
10.  Ir. Pandri Prabono, IPM (2002 – 2004)
11.  Ir. Rauf Purnama (2004 – 2006)
12.  Ir. Airlangga Hartarto, MMT., MBA (2006-2009)
VII

Anggota PII


Anggota Biasa
a. Anggota terdaftar aktif : 20.000
b. Anggota lama : 7.500Anggota yang tersertifikasi
1.      Insinyur Profesional Pratama : 1084
2.      Insinyur Profesional Madya : 619
3.      Asean Engineer Register : 152
4.      APEC Engineer Register : 80
VIII

Agenda & Program PII


Kegiatan Tetap
1.      Kongres Nasional
2.      Rapat Pimpinan Nasional
3.      Rapat Anggota Cabang/Wilayah
4.      Konvensi Nasional BK/BKT
5.      Temu Nasional
Kegiatan Rutin
1.      Kursus Pembinaan Profesi
2.      Diskusi berkala & pengkajian
3.      Seminar / Workshop / Lokakarya
4.      Training Kompetensi & Profesi
5.      Sertifikasi Profesi


ABET Criteria 2000Engineering is the profession in which knowledge of the mathematical and natural sciences gained by study, experience, and practice is applied with judgment to develop ways to utilize, economically,
the material and forces of nature for the benefit of mankind.


Bakuan Kompetensi PII 
(Competency Standards)





Badan Kejuruan/ Badan Kejuruan Teknologi (BK/BKT) PII


1.      Badan Kejuruan Sipil
2.      Badan Kejuruan Elektro
3.      Badan Kejuruan Kimia
4.      Badan Kejuruan Mesin
5.      Badan Kejuruan Fisika
6.      Badan Kejuruan Industri
7.      Badan Kejuruan Geodesi
8.      Badan Kejuruan Lingkungan
9.      Badan Kejuruan Teknologi Pertambangan
10.  Badan Kejuruan Teknologi Pertanian
11.  Badan Kejuruan Teknologi Kedirgantaraan
12.  Badan Kejuruan Teknologi Kelautan
13.  Badan Kejuruan Teknologi Perminyakan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar